Pertama, substitusikan koordinat x pada titik puncak ke dalam rumus sumbu simetri untuk mendapatkan nilai a = 1 = -(b/2a) = 1 = -(-4/2a) = 1 = 2/a = a = 2. Kemudian, substitusikan nilai a dan koordinat puncak (1, 4) ke fungsi kuadrat f(x) = ax² - 6x + c untuk mendapatkan nilai c = 1 = (2x1²) - (6x1) + c = 1 = 2 - 6 + c = 1 = -5 + c = 1 + 5
Di sini ada pertanyaan diketahui titik a 2 dan 7 titik B negatif 3 dan negatif 3 dan titik c yaitu 3 dan a. Jika titik a b dan c terletak pada garis lurus maka nilai a adalah disini untuk mencari nilai langkah yang pertama yaitu mencari gradien dari titik A dan titik b dapat dicari dengan menggunakan rumus M di sini sebagai gradien = Y 2 dikurangi y 1 per X2 dikurangi x 1titik a disini sebagai
Masing-masing zona bujur memiliki lebar 6 (derajat) atau sekitar 667 kilometer. Garis lintang UTM dibagi menjadi 20 zona lintang dengan panjang masing-masing zona adalah 8 (derajat) atau sekitar 890 km. Zona lintang dimulai dari 80 LS - 72 LS diberi nama zona C dan berakhir pada zona X yang terletak pada koordinat 72 LU - 84 LU.
Arah resultan gaya listrik pada muatan Q (FQ) = arah gaya listrik FQR, yakni menuju muatan R (ke kanan) dengan nilai 575 Newton Contoh soal nomor 7 Diketahui titik P dan Q berjarak 4 meter, masing-masing bermuatan listrik +4x 10 −4 C dan -1x 10 −4 C. Titik R berada di antara P dan Q berjarak 2 meter dari P dan bermuatan listrik +3x 10 −5
a ⋅ b. . Pada soal ditanyakan besar sudut-sudut dalam segitiga ABC jika diketahui titik sudut A(1,−3,2), B(2,−6,7) , dan C(4,−5,1). Berarti ditanyakan sudut ABC, sudut ACB , dan sudut BAC . 1. Besar sudut ABC. Sudut ABC terbentuk dari vektor BA dan vektor BC . Menentukan vektor BA dan vektor BC.
Sistem Koordinat Cartesius. Di antara titik-titik berikut yang terletak di kuadran IV adalah A. K (3, -2) C. M (-2, -1) B. L (-1,3) D. N (2, -3) Sistem Koordinat Cartesius. KOORDINAT CARTESIUS.
buH0Lt.
titik c terletak pada koordinat